TEMUANRAKYAT, PAMEKASAN – Warga setempat di Desa Pademawu Timur, yang terletak di Kecamatan Pademawu, Pamekasan, Madura, dikejutkan oleh penemuan jasad seorang wanita yang terapung di aliran sungai pada hari Minggu (11/5/2025).
Penemuan ini segera dilaporkan kepada kepolisian terdekat. Tim gabungan dari Polsek Pademawu, Koramil Pademawu, dan relawan dari FRPB Kabupaten Pamekasan langsung menuju tempat kejadian untuk melakukan evakuasi. Sekitar pukul 10:10 WIB, jenazah berhasil dievakuasi dari sungai dan langsung dibawa ke RSUD dr. Slamet Martodirdjo Pamekasan untuk keperluan visum.
Dilansir dari karimata, IPTU Sutikno, Kapolsek Pademawu, mengonfirmasi bahwa jenazah tersebut berjenis kelamin perempuan. Namun, untuk memastikan identitasnya, ia menganjurkan agar informasi lebih lanjut dikonfirmasi kepada pihak identifikasi Polres Pamekasan.
Kasat Reskrim Polres Pamekasan, AKP Doni, mengucapkan bahwa jenazah tersebut telah diidentifikasi.
Korban bernama Sahriyah, dan hasil sidik jarinya menunjukkan kesesuaian dengan data di KTP korban, yang merupakan warga dari Jl. R. Abdul Aziz RT 004 RW 003 Kelurahan Parteker Kecamatan Pamekasan. Keluarganya juga telah membenarkan identitas tersebut.
“Berdasarkan pemeriksaan, tidak ada tanda-tanda kekerasan yang ditemukan pada tubuh korban,” jelas AKP Doni kepada kepada awak media dikutip dari karimata.
Sementara itu, dua warga setempat yang menjadi saksi dalam kejadian ini adalah Bunasan, orang yang pertama kali menemukan, dan Dewimah (34), seorang ibu rumah tangga yang juga tinggal di Dusun Malangan Tengah.
Hingga berita ini diturunkan, motif kematian masih belum diketahui dengan jelas. Pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap misteri di balik kematian Syahriyah, perempuan yang ditemukan tergeletak di aliran sungai desa.