Menu

Mode Gelap
 

News · 10 Jul 2025 23:17 WIB ·

Simak ini Alasan Gen Z dan Milenial Tertarik Investasi Emas


 Simak ini Alasan Gen Z dan Milenial Tertarik Investasi Emas Perbesar

TEMUANRAKYAT, JAKARTA – Di era ketika tren investasi datang dan pergi, emas tetap bertahan sebagai primadona. Meski terlihat “klasik”, survei terbaru dari Katadata Insight Center menunjukkan bahwa 60% Gen Z dan Milenial masih memilih emas sebagai instrumen investasi utama.

Kenapa bisa begitu? Jawabannya ternyata lebih dari sekadar “harga stabil” atau “bebas inflasi”.

Keuntungan Investasi Emas Digital pada tahun 2025

Meskipun emas fisik masih diminati karena wujudnya yang nyata dan bisa langsung disimpan, kini emas digital juga mencuri perhatian. Tanpa harus repot menyimpan batangan di rumah atau membayar biaya penitipan, emas digital menawarkan kemudahan akses, dan nominal pembelian yang lebih terjangkau.

Cukup lewat aplikasi e-wallet, marketplace, atau bank digital, siapa pun bisa mulai menabung emas hanya dengan Rp10.000. Dengan fitur jual-beli instan dan keamanan yang terus ditingkatkan, emas digital menjadi alternatif modern yang praktis untuk berinvestasi sekaligus menjaga nilai uang dari gempuran inflasi. Lebih lanjut, inilah keuntungan investasi emas digital:

Emas tetap tangguh dalam guncangan ekonomi

Salah satu kekuatan utama emas adalah daya tahannya terhadap inflasi. Ketika harga-harga barang naik dan nilai uang tergerus, emas justru cenderung naik berkurang. Terlebih lagi, dalam kondisi krisis ekonomi global atau gejolak geopolitik, emas sering dianggap sebagai “safe haven” atau pelindung kekayaan.

Jadi, menyimpan emas bukan hanya menjaga nilai uang, tapi juga memberikan rasa aman saat situasi ekonomi tak menentu.
Modal terjangkau mulai investasi dari Rp10.000
Dulu, investasi emas identik dengan datang ke toko emas dan membeli batangan seberat satu gram. Sekarang? Cukup Rp10.000, kamu sudah bisa mulai melalui platform digital seperti e-wallet, marketplace, atau bank digital.

Kamu bisa menghemat sedikit demi sedikit, tanpa harus langsung membeli satu gram. Cocok banget buat kamu yang ingin belajar investasi tanpa takut “terlalu mahal” di awal.

Mudah dicairkan dengan cepat, fleksibel, dan bisa kapan saja
Berbeda dengan properti atau saham yang terkadang butuh waktu dan proses untuk dijual, emas, baik fisik maupun digital mudah dicairkan. Dalam kondisi mendesak, kamu bisa menjualnya melalui aplikasi. Bahkan beberapa platform menyediakan fitur pencairan otomatis ke rekening bank. Jadi, cocok juga sebagai dana darurat.

Diversifikasi portofolio

Dalam strategi investasi modern seperti Core & Satellite, emas berperan sebagai elemen “core” yang memberi stabilitas. Ini penting, terutama jika kamu juga berinvestasi pada aset berisiko tinggi. Emas tidak fluktuatif, sehingga dapat menjaga portofolio tetap seimbang. Kalau portofolio adalah tim sepak bola, emas adalah posisi back solid dan tahan guncangan.

Cocok untuk semua tujuan finansial

Mau berinvestasi jangka pendek atau panjang? Emas bisa masuk. Mau menabung nikah, dana pensiun, biaya pendidikan anak, bahkan warisan? Emas fleksibel banget. Karena nilainya relatif stabil dan mudah dilacak, emas juga sering dijadikan alat bantu dalam perencanaan keuangan keluarga. Kamu bahkan bisa mencetak emas digitalmu menjadi batangan fisik jika ingin menyimpannya secara konvensional.

Investasi yang Relevan, Nyata, dan Strategis

Di tengah gempuran tren-tren baru, emas tetap relevan. Bukan sekadar logam mulia, tapi juga simbol kestabilan, ketahanan, dan kedewasaan finansial. Bagi generasi muda yang ingin punya pijakan aman dalam perjalanan investasi, emas adalah pilihan yang masuk akal.

Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Jurnalis

Baca Lainnya

Alumni UTM, Tiara Angelina Saraswati Jadi Korban Mutilasi di Surabaya, Pelaku Kekasih Sendiri

9 September 2025 - 07:06 WIB

Ratusan Pelajar Lintas Ormas Satukan Doa untuk Indonesia Damai

2 September 2025 - 11:54 WIB

Kosasis Gelar Aksi Kepung Kantor ULP Bogor yang Diduga Jadi Sarang Mafia

28 Agustus 2025 - 22:07 WIB

Dialog Poros Pelajar: Evaluasi MBG, dari Kasus Keracunan hingga Isu Impor Wadah

24 Agustus 2025 - 18:26 WIB

LKBHMI Kota Bogor Geram! Aktivis GMNI Dipukul Oknum Polisi, Demokrasi Dikhianati?

24 Agustus 2025 - 00:58 WIB

Geger! BEM Se-Bogor Nilai Pemkot Bogor Antikritik, Rakyat Jadi Korban

24 Agustus 2025 - 00:40 WIB

Trending di Daerah