TEMUANRAKYAT, PAMEKASAN – Jalan rusak didusun Slatreh 1 desa Rek kerrek kecamatan Palenggaan kabupaten Pamekasan tak kunjung di perbaiki sehingga menggelisahkan warga sekitar.
Perlu diketahui, Rek Kerrek merupakan desa yang terletak di kecamatan palengaan kabupaten Pamekasan, dengan batas utara rombuh, batas barat Palengaan Laok, batas barat daya Banyu Pelle, Batas Timur Panaan, dan Batas Tenggara Angasanh. Secara geografis, Posisi Desa Rek Kerrek berada di sebelah Barat Kabupaten Pamekasan.
Berdasarkan Pusat Statistika Kabupaten Pamekasan, Pada Tahun 2020 jumlah Penduduk Desa Rek-Kerrek adalah 15791 dengan rincian laki-laki 7816, dan perempuan 7.975, keseluruhan. Jumlah Dusun desa Rek kerrek sebanyak 13 Dusun, yaitu: Gunung Tangis, Masaran, Slatreh 1, Slatreh 2, Sardung, Rek-Kerrek Laok I, Rek-Kerrek Laok II, Mangkon, Mur oloh, Pakes, Sumber Sari, Daajuh Dajah, Daajuh Laok.
Sementara itu, kurang lebih 350 meter jalan yang rusak tidak kunjung di perbaiki, tidak tinggal diam salah satu warga yang bernama Sumina, Sumina mengkordinir untuk pembangunan jalan menuju ke rumahnya dengan biaya pribadi dan swadaya masyarakat yang di alokasikan untuk membeli batu besar, batu krikil, abu sirtu dll. Yang sebelumnya tidak bisa di lewati kendaraan sepeda motor apalagi mobil.
Dengan biaya yang tidak sedikit, Sumina hampir putus asa untuk melanjutkan karena bengkaknya anggaran, yangmana anggaran yang dikeluarkan sangatlah besar.
Selang beberapa waktu, sumina menyampaikan aspirasinya kepada pemerintah Desa Rek Kerrek agar jalan yang terhubung kerumahnya bisa di lanjutkan dengan menggunakan dana Desa yang sekian besar dalam satu tahunya.
“Pemerintah Desa berjanji tahun 2025 akan di lanjutkan, Saya mengharapkan bisa terlaksana secepat mungkin karena kalau musim hujan jalannya tidak bisa dilewati,” Ujar Sumina saat dimintai keterangan oleh temuan rakyat Rabu (16/04/2025).
Janji yang di lontarkan pemerintah desa belum terlaksan sampai saat ini, saya nyatakan miris karena Desa Rek Kerrek bisa di katakan Desa yang mandiri dari beberapa sektor, imbuhnya ibu 2 anak tersebut.
